Jumat, 06 November 2009

Rezeki Dari Allah SWT


Nabi SAW mengundang para sahabat untuk menghadiri walimatul ursy yang diadakan beliau dengan seorang wanita yang menjadi istrinya. Para sahabat hadir dan begitu mereka menyaksikan tentang rupa makanan yang dijamukan oleh Rasulullah SAW, mereka tak tahan untuk tidak memperbincangkannya.

" Darimana Rasulullah SAW akan mampu memenuhi kebutuhan hidup dari para istri-istrinya ? coba lihat, jamuan walimahnya saja cuma seperti itu ?"

Rasulullah SAW diam saja. Beliau bukan tidak tahu apa yang diperbincangkan oleh para sahabat saat itu. Usai menunaikan sholat, Rasulullah SAW menceritakan suatu kisah kepada para sahabat yang hadir.

" Aku ingin menceritakan suatu kisah perihal rejeki kepada kalian. Kisah ini diceritakan oleh malaikat Jibril kepadaku. Bolehkah aku meneruskan kisah ini kepada kalian ?"

Rasulullah SAW kemudian memulai kisahnya.

" Suatu ketika Nabi sulaiman a.s melakukan sholat ditepi pantai. Usai sholat, beliau melihat ada seekor semut sedang berjalan di atas air sambil membawa daun hijau. Beliau yang mengerti bahasa binatang mendengar si semut memanggil-manggil si katak. Tak berapa lama kemudian, lalu seekor katak muncul. Ada apa gerangan dengan si katak itu sehingga si semut terus-menerus memanggilnya tadi ? Nabi Sulaiman menyaksikan bahwa begitu si katak muncul, katak itu langsung saja menggendong sang semut masuk ke dalam air menuju dasar laut.


Ada apa di dasar laut ? Semut itu menceritakan kepada Nabi Sulaiman a.s bahwa di sana ada berdiam seekor ulat. Sang ulat menggantungkan rejekinya kepada si semut.

" Sehari dua kali aku diantar oleh malaikat ke dasar laut untuk memberi makanan kepada ulat itu ". Demikian si semut memberikan penjelasannya kepada Nabi Sulaiman a.s. " Siapakah malaikat itu, hai semut ?" tanya Nabi Sulaiman kepada si semut dengan penuh selidik. " Si katak sendiri. MAlaikat menjelmakan dirinya menjadi katak yang kemudian mengantarkan aku menuju dasar laut ".

Setiap selesai menerima kiriman daun hijau dan melahapnya, si ulat tak lupa memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT, " Maha Besar Allah yang men-takdir-kan aku hidup di dasar laut ". Dalam mengakhiri ceritanya itu, Rasulullah SAW memberi pandangannya.

" Jika ulat saja yang hidupnya di dasar laut, Allah SWT masih tetap memberinya makanan, maka apakah Allah SWT tega menelantarkan umat Muhammad soal rejeki dan rakhmatnya ?"

Sumber : http://apaajacampur.blogspot.com
Lanjutkan..

Senin, 19 Oktober 2009

Kumpul Blogger




Lanjutkan..

Minggu, 18 Oktober 2009

Faedah Doa Akasah


Syaidina Abu Bakar telah berkata : Pada suatu hari aku duduk di hadapan Rasulullah SAW di dalam mesjid Madinah Al Munawarah,kemudian datanglah Malaikat Jibril dengan membawa Doa Akasahyang diberikan kepada Rasulullah SAW seraya berkata : "Wahai Rasulullah, yang aku bawa ini adalah doa Akasah : sejak zaman Nabi Adam AS dan nabi-nabi lain belum pernah kuturunkan doa ini kecuali kamu ya Rasulullah.

Adapun khasiatnya ialah :
1. Barang siapa yang membaca doa ini sehari sekali atau seumur hidup sekal: jika
tidak dapat membaca,maka tulisannya saja diletakkan di dalam rumah, Allah akan
memberikan ampunan atas segala dosa-dosanya.
2. Dan barang siapa yang ingin berjumpa dengan Rasulullah SAW dalam mimpi, maka
mandilah keramas pada malam Jumat dengan memakai wewangian kemudian melakukan
shalat dua rakaat kemudian setelah selesai shalat membaca doa ini lima kali
dengan penuh ihklas, maka Insya Allah memperoleh anugrah berjumpa dengan
Rasulullah dalam mimpi
3. Jika ada orang yang sakit gila karena godaan syetan atau sakit panas dan di
bacakan doa alasah ini Insya Allah lekas sembuh.
4. Barang siapa yang tidak ingin kekuranganrizkibacalah doa ini, Insya Allah tidak
kekurangan rizqi.
5. Dan barang siapa mempunyai tanggungan hutang dan ingin lekas dapat membayarnya
dengan membaca doa ini, Insya Allah lekas dapat membayarnya.
6. Barang siapa yang ingin menghafalkan Alquran, maka tulisan doa ini dengan
ambar dan minyak kasturiserta minyak za'faran ditukis dalam mangkok putih yang
diisi dengan air, kemudian airnya diminum selama tujuh hari, Insya Allah akan
lekas dapat menghafalkannya


7. Jika ada orang yang meninggal dunia, tulislah doa ini pada kain kafannya, jika
mayit ini didatangi ole dua malaikat Munkar dan Nakir untuk mengajukannya
beberapa pertanyaannya, Insya Allah mayit ini akan dapat menjawabnya
Allah berfirman : Sesungguhnya Aku malu menyiksa engkau karena ada doa ini dan
menyebabkan ia lepasdari siksa kubur karena berkah doa ini.
8. Jika ada anak,istri, pembantu atau yang lainnya pergi dari rumah tanpa pamit
maka lakukanlah shalat dua rakaat dengan hati yang ikhlas tiga karena Allah
sesudah membaca Al Fatihah membaca surat Al Ikhlas tiga kali, sesudah salam
membaca doa ini, Insya Allah orang yang minngat tersebut akan lekas kembali.
9. Sayyidina Usman bin Affan berkata : Sesungguhnya aku dapat menghafalkan Al quran
berkah doa ini.
10.Sayyidina Ali Bin Abi Thalib telah berkata : Aku menjadi kuat karena berkah
doa ini.
11.Barang siapa membaca doa ini setiap hari tiga kali,nanti pada hari kiamat
wajahnya akan seprti bulan purnama tanggal 14 dan masuk surga tanpa kira-kira
karena berkah doa ini.
12.Dan barang siapa yang membaca doa ini, mala Allah SWT akan selalu melindunginya
dari bahaya kebakaran.
13.Hasan Basri (semoga selalu mendapatkan rahmat Allah SWT berkata : Sesungguhnya
aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya seseorang tidak akan
memperoleh pahala seprti pahalanya orang yang membaca doa ini.
14.Syech sya'ba (semoga senantiasa mendaptkan rahmat Allah SWT berkata : Aku
mendengar dari sabda Rasulullah SAW. Barang siapa yang berdoa dengan doa ini,
jika ia meninggal dunia, maka akan senatiasa mendapat anugrah dari Allah SWT
tujuh puluh ribu Malaikat yang mengantar jenazahnya ke qubur yang setiap satu
Malaikat alam nur/cahay. Malaikat berkata : jangan takut engkau, sesunguhnya
Allah SWT telah memberikan anugrah kepada engkau nanti hari kiamat dan
membukakan pintu sorga untukmu. Allah SWT pun berfirman : Wahai Fulan
sesungguhnya aku malu menyiksa engkau karena telah mengamalkan membaca doa ini.
15.Malaikat Jibril berkata : Sesungguhnya aku melihat doa Akasah ini tergantung
di bawah Arsy sembilan puluh ribu tahun sebelum Allah menciptakan bumi.
16.Barang siapa yang membaca doa ini setiaphari, sebulan sekali, setahun sekali
atau seumur hidup sekali, maka Allah SWT merintahkan tujuh puluh ribu malaikat
dari langit membawa kebajikan, serta diberikan mudah rizqinya dan memperoleh
rahmat.
17.Doa ini apabila diamalkan tiap hari dan malam hari dengan hati ikhlas, maka
ia tidak akan sakit kecuali sakit yang menyebabkan ia meninggal dunia.
18.Jika akan bepergian atau pergi berlayar, maka bacalah doa ini sewaktu akan pergi
dan berlayar, Insya Allah akan selama dari marabahaya.
19.Sayyidina Abu Bakar ASh Shidiq ra telah berkata : Rasulullah SAW pernah bersabda
padaku Janganlah kautinggalkan membaca Akasah ini karena sebab membaca do ini
kamu akan dapat kesentosaan dan anugrah dari Allah SWT dapat menghafalkan
Alquran dan kitab.
20.Sayyidina Umar Bin Khatab berkata : Rasulullah SAW telah bersabda Wahai Umar
bacalah doa ini,karena membaca doa ini akan memperoleh pahala yang sangat besar,
tujuh puluh ribu Malaikat berbuat kebajikan karena membaca doa ini, satu Malaikat
mempunyai mulut,tujuh puluh dan mempunyai kepala tujuh puluh. Tiap satu memuji
kepada Allah SWT dan semua itu diberikan kepada orang yang mau membaca doa ini,
Allah memberi rahmat kepadanya.



Lanjutkan..

Keajaiban Shalawat Dapat Membuat Kaya


Disebutkan di dalam kitab Irsyadul Ibad bahwasanya ada seorang pedagang kaya raya meninggal dunia. Ia mempunyai warisan harta, dua anak lelaki dan tiga helai rambut Rasulullah. Lalu dua anak lelakinya itu membagi harta warisan menjadi dua bagian, juga masing-masing mendapat satu helai rambut Rasulullah. Tinggal satu helai rambut yaang tidak bisa dibagi.

Kemudian saudara tertua mengusulkan agar sehelai rambut Rasullullah yang tinggal satu di potong menjadi dua bagian. Namun usulan ini ditentang oleh adiknya, ia tidak setuju jika rambut Rasulullah itu dipotong karena demi menghormati beliau.

Saudaranya yang besar kemudian berkata:"Maukah kamu mengambil ketiga rambut Rasulullah ini, namun semua harta peninggalan ayah menjadi milikku dan kamu tak mendapat harta sedikitpun"

Usulan kakaknya ini diterima oleh sang adik dengan senang hati, seraya berkata :"Aku setuju, boleh kakak mengambil seluruh harta peninggalan ayah, aku cukup mendapatkan tiga helai rambut Rasulullah.

Kemudian saudara yang kecil itu meletakkan tiga rambut Rasulullah disakunya. Suatu saat rambut tersebut dikeluarkan dan dilihatnya, lalu ia baca shalawat. Hal ini ia lakukan secara terus-menerus.

Dalam waktu yang relatif pendek, sedikit demi sedikit harta yang dimilikinya mulai bertambah banyak,akhirnya, ia menjadi orang kaya raya. Sedangkan harta yang dimiliki kakaknya lambat laun habis dan berubah menjadi orang miskin.

Ketika saudara yang kecil itu meninggal dunia, maka ada sebagian orang-orang shalih bermimpi bertemu dia yang berdiri di samping Rasulullah, lalu Rasulullah berkata kepada orang shalih yang bermimpi itu:"Katakanlah kepada orang banyak: Barang siapa yang punya hajat kepada Allah, hendaknya datang ke kuburan Fulan dan mengadukan keperluannya kepada Allah.

Akhirnya banyak orang yang datang ke makamnya, sampai orang-orang yang naik kendaraanpun turun, lantas berjalan kaki bila melewati makam saudara yang kecil tadi, demi menghormati kemuliaannya.
Lanjutkan..

Keajaiban Shalawat Dapat Membela Saat Dalam Kesulitan


Didalam kitab Irsyadul I'bad diriwayatkan bahwa As-Syibli pernah bermimpi bertemu dengan tetangganya yang sudah lama meninggal dunia, ia bercerita pada AS Syibly :

Aku pernah mengalami beberapa persoalan besar yang menakutkan,yaitu buni disekitar terasa tergonjang saat dua malaikat datang untuk mengajukan pertanyaan kepadaku . Aku berkata, "Menegapa kekacauan ini datang padaku? Aapakah aku tidak mati dalam keadaan memegang agama Islam? Akhirnya aku dipanggil oleh dua malaikat tadi, seraya berkata,"Semua ini terjadi padamu, lantaran kamu mengabaikan kepada kemungkaran yang dilakukan oleh orang-orang yang sibuk dengan keduniaan.

Ketika dua malaikat itu mau mendekati, tiba-tba ada seorang laki-lakiyang berwajah ganteng,tubuhnya menebarkan aroma yang sangat harum, ia lalu menunjukkan beberapa jawaban dari berbagai pertanyaan malaikat itu, akhirnya akupun bisa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh kedua malaikat tadi

Kemudian aku bertanya,"Siapakah Kamu?" Dia menjawab," AKu adalah orang yang diciptakan, lantaran kamu sering membaca shalawat, dan aku diperintahkan agar membelamu di waktu ada kesulitan.

Dari kisah keajaiban di atas, adapat ditarik kesimpulan bahwa shalawat yang dibaca itu dapat melindungi si pembacanya dimana pun ia berada, sampai di akhirat pun shalawat tetap memberikan perlindungan dan pembelaan kepada orang yang gemar membacanya.
Lanjutkan..

Sabtu, 17 Oktober 2009

Banyaklah Istighfar Di Waktu Sahur

Jika Anda shalat dan tinggal 10-15 menit sebelum Shubuh, maka ketahuilah bahwa waktu ini adalah waktu yang diberkahi, yaitu waktu sahur. Firman Allah SWT dalam Al-Qur’an:





“(Yaitu) orang-orang yang berdoa, ‘Ya, Rabb kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka,’ (yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur.” (QS. Ali ‘Imran:16-17)

Hendaknya Anda tidak hanya sebatas menggerakkan lisan saja dalam beristighfar, namun ingat-ingatlah dosa-dosa dan kesalahan yang telah lalu, kemudian beristighfarlah karenanya.

[Dikutip dari 24 Jam Bersama Allah, ditulis oleh Muhammad Hasan Yusuf, diterbitkan Aqwam Jembatan Ilmu]

Sumber : Bina Muslim.com

Lanjutkan..

Faedah Ayat Kursi



Diriwayatkan bahwa Ubay bin Ka’ab memiliki sebaskom kurma (yang sedang dikeringkan). Tiba-tiba saja kurma tersebut berkurang. Maka suatu malam dia menjaga kurma tersebut berkurang. Maka suatu malam dia menjaga kurma tersebut, ternyata datang sesosok makhluk yang mirip dengan seorang anak kecil yang sudah baligh, lalu dia memberi salam kepada Ubay, maka Ubay pun membalas salamnya, dan bertanya, “Siapa kamu, jin atau manusia?” Dia menjawab, “Bukan, saya dari bangsa jin”. Ubay berkata lagi, “Serahkan tanganmu!”

Lalu jin tersebut menyerahkan tangannya, ternyata tangannya seperti anjing dan rambutnya seperti rambut (bulu) anjing. Ubay berkata, “Beginikah bentuk jin itu?” Jin tersebut menjawab, “Engkau telah mengetahui bentuk jin, bahkan di antara mereka ada yang lebih jelek dariku.”

Ubay bertanya kembali, “Lalu apa yang mendorongmu datang ke mari?” Ia menjawab, “Telah sampai kepada kami berita bahwa engkau suka bersedekah, maka kami datang untuk mendapatkan bagian kami dari makananmu.”

Lantas Ubay bertanya, “Apa yang bisa membuat kami selamat dari (gangguan) kalian?” Ia menjawab, “Ayat ini, yaitu yang terdapat dalam surat Al-Baqarah: Allahu Laa Ilaaha Illaa Huwal Hayyul Qayyuum…(Ayat Kursi, Surat Al-Baqarah:255)

(Allah, tidak ada Ilah melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya)

Barangsiapa membacanya di waktu sore maka dia akan selamat dari gangguan kami hingga pagi hari, dan barangsiapa yang membacanya di waktu pagi maka ia selamat dari gangguan kami hingga sore hari.”

Ketika pagi hari, Ubay bin Ka’ab melaporkan kejadian tersebut kepada Rasulullah SAW maka beliau bersabda, “Jin laki-laki tersebut telah berkata benar”
(Shahih At-Targhib wa At-Tarhib nomor 622; hadits Shahih)

[Dikutip dari buku 24 Jam Bersama Allah, Muhammad Hasan Yusuf, Penerbit Aqwam]

Sumber : Bina muslim.com Lanjutkan..